Lupromax RF Ultimate: BBM Pendongkrak Tenaga Motor



 
Selain pengaturan (setting) mesin, asupan bahan bakar balap untuk sepedamotor ternyata dapat menunjang performa mesin. Hal itu dibuktikan oleh Lupromax Indonesia.

“Racing fuel Lupromax RF Ultimate berkadar oktan 102 mampu menaikan tenaga dan torsi maksimal pada sportbike standar,” ungkap Gaudensius Aristiandi Pramudityo, marketing communication head Lupromax Indonesia.
Lupromax memboyong 3 sepedamotor sport standar (Honda CBR250R, Kawasaki Ninja150R dan Kawasaki Ninja 250R) ke bengkel Sportisi Motorsport di Jakarta Timur. Semua sportbike itu di tes via mesin dyno jet.
Pengujian pertama, dilakukan pada Honda CBR250R standar dengan kompresi 10.7:1. Dipaksa ‘menenggak’ BBM berkadar oktan 95. Lalu sepedamotor dinaikkan ke atas mesin dyno. Hasilnya tenaga dan torsi maksimal 25,03 hp pada 9.200 rpm dan 21,81 Nm pada 7.400 rpm. Lalu tangki motor dikuras dan diisi Lupromax RF Ultimate. Hasilnya tenaga maksimal menjadi 26,05 hp di 9300 rpm dan torsinya 22,92 Nm pada 7500 rpm. Ubahan yang dilakukan pada saat pengetesan hanya mengatur injektor yang dibikin boros sebanyak 10%.
Pengetesan kedua, dilakukan di Kawasaki Ninja 150R dengan spesifikasi standar dan kompresi mesin 8:1. BBM pertama yang digunakan dengan RON 95, mesin sepedamotor dipaksa ‘teriak’ pada putaran 10.400 rpm menyemburkan tenaga maksimal 25,45 hp dan torsi 19,40 Nm di 8.700 rpm. Lalu sisa BBM dibuang dan diganti dengan Lupromax RF Ultimate, hasilnya power menjadi 26 hp pada 10.400 dan torsi 19,65 Nm di 8.700 rpm.
Lalu terakhir, Kawasaki Ninja 250R dengan kompresi 13,1:1. Dengan meminum bensin RON 95, tenaganya  32,26 hp pada 12.500 rpm dengan torsi 20,60 Nm di 9.700 rpm. Kemudian diisi oleh Lupromax Ultimate RF, maka menjadi 32,76 hp pada 12.400 rpm dan 20,70 Nm di 9800 rpm. Hasil power dan torsi maksimal itu didapat dari proses penyesuaian dengan mengatur pilot jet 40 dan main jet 115 pada karburatornya.
Selain kadar oktan yang cocok untuk sepedamotor balap, produk dari Kanada ini juga ramah lingkungan karena  tanpa timbal dan logam-logam berat lainnya yang dapat mencemari lingkungan. Untuk sepedamotor injeksi, bahan bakar yang dijual dengan harga Rp 55 ribu per liter ini tidak akan mengganggu sensor oksigen dan dilengkapi dengan anti-korosi dan anti-oksidan.